Dapat Hadiah Kain Tenun Khas Sumba

Minggu, 7 Oktober 2018 di depan hotel Mandarin, pemerintah Kabupaten Sumba Barat membuat sebuah program promosi yang bertujuan untuk menarik wisatawan agar mau berwisata ke Sumba, khususnya Sumba Barat.

Aku diberi info acara ini oleh abang Oscar, ya orang Sumba yang sekarang kerja di Jakarta. Dia pernah numpang promosi wisata Sumba di web yang pernah aku kelola. Aku pun tidak menyianyiakan kesempatan ini.

Pada pameran kali ini begitu menarik sekali, di dekat panggung beberapa foto wisata dan budaya yang ada di Sumba di pamerankan dengan begitu indahnya.



Dipameran ini panitia juga menjual kain tenun khas Sumba yang langsung didatangkan juga dengan Mama (Sebutan untuk wanita sumba yang sudah menikah) yang didatangkan juga dari Sumba.

Harganya juga bervariasi, mulai yang paling murah yakni 100rb sampai ada yang jutaan rupiah.

Panitia juga banyak sekali mengadakan games dan kuis, dan menariknya pemenangnya bisa mendapatkan kain tenun khas Sumba gratis loh.. menarik sekali bukan?

Aku berkesampatan kali ini mendapatkan kain tenun khas sumba. warnanya juga aku sangat suka.
Uniknya, orang luar yang mendapatkan kain tenun khas sumba harus mengikuti prosesi adat untuk penyerahannya, yaitu dengan cium hidup, yaitu saling menemukan hidup satu sama lain. Kali ini aku diberi kain tenun oleh Mama wae, ibu sekretaris bidang pariwisata Sumba. Oh beruntung sekali aku hehe

Di pameran ini juga ada beberapa tarian yang sering diadakan di Sumba sana.


Tari Pasola
Pasola pada zaman dahulu merupakan perang antar suku yang memang sering terjadi di Sumba. Pemuda yang menang harus membawa kepala musuh sebagai simbol kemenangan. Serem ya hehe
Tapi sekarang ini hanyalah sebuah tarian yang tujuannya adalah justru menambah rasa persaudaraan antar suku yang ada di Sumba.

Di akhir-akhir acara akupun berkesempatan  berfoto dengan teman-teman dari sumba yang mengisi acara.

Berfoto dengan kuda sandlewood yang terkenal

Befoto dengan gais asli sumba
Hari itu aku puas sekali mengikuti pameran itu, semoga nanti aku benar-benar bisa berkunjung ke Sumba.
Aaamiiin hehe




Agus Elmansyah, 2018

0 Comments